Semiotika dalam kehidupan

Disini saya akan menuliskan tentang semiotika dalam kehidupan saya. Sejak kecil saya ditinggal bekerja oleh kedua orang tua saya, setiap hari saya dititipkan kepada nenek saya. Awalnya saya merasa sedih karena merasa jauh dari orang tua saya tetapi semakin dewasa saya jadi makin terbiasa dan juga membuat saya jadi lebih mandiri. Walaupun orang tua saya sibuk bekerja mereka tidak pernah lupa untuk memberi perhatian kepada saya dan selalu menanyakan hari-hari saya, saya berfikir itu adalah tanda dari kasih sayang mereka walaupun mereka sibuk tetapi masih memikirkan saya. Dari semua kesibukan mereka terkadang saya merasa kesepian dirumah tetapi saya harus bersyukur karena mereka masih menunjukan tanda – tanda kasih sayang mereka walaupun tidak bisa sesempurna orang tua lain.

kesimpulan : 

Tanda : menanyakan kegiatan sehari - hari, menanyakan nilai sekolah, memberi tahu agar tetap menjadi anak baik.

Penanda : tetap memberikan perhatian walaupun sibuk bekerja